
KN. Satpolairud Polres Karimun ikut melaksanakan SAR terhadap kapal pompong bermuatan 30 batang kayu teki yang tenggelam dihantam ombak di perairan Karimun, Sabtu (28/6/2025) sekira pukul 23.00 WIB
Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Sarianto melalui Kanit Patroli, Ipda Om Kennedy membenarkan bahwa kapal pompong yang bermuatan kayu teki tersebut tenggelam setelah mengalami cuaca buruk dalam perjalanan dari Parit 3 Kecamatan Selat Gelam menuju ke Meral .
“Kapal tenggelam setelah dihantam ombak dan cuaca buruk,.” Kata Kanit Patroli Satpolairud Polres Karimun, Ipda Om Kennedy, Minggu (29/6/2025)
Kanit Patroli, Ipda Om Kennedy menjelaskan bahwa di dalam kapal pompong tersebut ada tiga orang yakni Sulaiman, (62), M Nur, (60 )dan Ruslan, (42) dan ketiga orang tersebut semuanya selamat
Saat kapal pompongnya tenggelam, Sulaiman dan M. Nur sempat menggunakan kotak styrofoam untuk menyelamatkan diri sebelum diselamatkan nelayan yang lewat di depan pantai Coastal area pada pukul 01.00 WIB dinihari
Kemudian Ruslan yang sempat hilang akhirnya ditemukan juga oleh kapal pompong nelayan yang lewat di perairan Karimun
Adapun kronologi kejadian yakni pada hari Jumat (27/6/2025) sekitar pukul 21.00 WIB kapal yang dibawa oleh Sulaiman, M Nur dan Ruslan berangkat dari Meral menuju ke Paret 3, Kecamatan Selat Gelam untuk mencari kayu.
Keesokan harinya , Sabtu (28/6/2025) setelah selesai menebang kayu sebanyak 30 batang ketiga menunggu air laut pasang untuk berlayar kembali pulang ke Meral.
Dan setelah air laut pasang, pukul 21.00 WIB kapal berangkat. Namun, di tengah perjalanan dihantam, ombak dan cuaca buruk.
“Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Sedangkan, untuk sarana angkutan tenggelam tidak bisa diselamatkan. ” Tutup Ipda Om Kennedy